Tuesday, 21 August 2012

Fase-fase Pemrograman Java

Gambar 1.1 Fase Program Java


Editor 
Menulis program Java menggunakan text editor : notepad, emacs, netbeans, dan lain sebagainya.
Program yang telah ditulis disimpan dalam sebuah berkas berekstensi .java (Misalnya pada penerangan kali ini file dinamakan Hello.java). Bahasa yang ditulis masih bisa dimengerti oleh brainware.

Java Compiler
Compile/kompilasi file .java yang berisi kode program dengan menggunakan Java Compiler. Compiler sendiri berfungsi untuk mengubah source menjadi bahasa yang dapat dibaca oleh mesin.
Compile hanya dilakukan satu kali, namun dapat dijalankan (running) berkali-kali
Hasil dari kompilasi berupa berkas bytecode dengan ekstensi .class. Penamaan class diawali huruf kapital, jangan menggunakan spasi, sebagai penggantinya gunakan underscore, dan jangan menyimpan simbol diawal. Simpan di tengah atau di akhir nama file.

Java Interpreter

Berkas yang mengandung bytecode tersebut kemudian akan dikonversikan oleh Java Interpreter menjadi bahasa mesin sesuai dengan jenis dan platform yang digunakan. Menjadi file berekstensi .jar/.jad oleh Java Virtual Machine (JVM).



Gambar 1.2 Tabel Fase Program Java


Artikel di atas ditulis berdasarkan pemahaman penulis.
Sumber Referensi : J.E.N.I, Dokumentasi Pribadi

0 comments:

Post a Comment